PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengumumkan Nilai Ekspor Provinsi Kepulauan Babel pada Oktober 2023 sebesar US$156,76 juta. Angka ini cenderung turun sebesar 5,48 persen bila dibandingkan nilai ekspor pada Oktober tahun 2022.
Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel, Toto Haryanto Silitonga di Kota Pangkalpinang, mengatakan dibandingkan dengan bulan sebelumnya ekspor ini turun 1,86 persen.
"Dibandingkan dengan bulan sebelumnya (m-to-m), nilai ekspor turun 1,86 persen. Ekspor timah turun 8,94 persen namun ekspor nontimah naik 49,36 persen," kata Toto, Sabtu (2/12/2023).
Dikatakan Toto, sampai saat ini Tiongkok menyerap 35,79 persen (US$490,49 juta) ekspor timah pada Januari-Oktober 2023.
"Nilai ekspor lemak dan minyak hewan/nabati (HS 15) pada Januari-Oktober 2023 mendominasi sebesar US$166,90 juta atau 58,90 persen dari jumlah ekspor nontimah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," ujarnya.
Sementara itu, ia menyebutkan untuk Nilai impor Provinsi Kepulauan Babel di Oktober 2023 sebesar US$1,12 juta. Nilai ini turun hingga 49,72 persen dibanding Oktober 2022.
Selanjutnya ia mengatakan, terdapat aktivitas impor migas pada Oktober 2023 berupa komoditas Bitumen Petroleum.
"Impor nonmigas sepanjang 2023 didominasi oleh Bahan Bakar Mineral sebesar US$6.367,91 ribu. Pada Oktober 2023, negara asal impor terbesar adalah Singapura sebesar US$810,75 ribu," tuturnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait