BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Wakil Bupati Bangka Barat (Babar), Bong Ming Ming turut angkat bicara mengenai kasus persetubuhan yang menimpa dua anak dibawah umur di Babar. Diketahui dua kasus tersebut terjadi di Kecamatan Muntok dan Kecamatan Tempilang beberapa waktu lalu.
Bong Ming Ming mendorong semua pihak bisa bekerjasama untuk memperkuat ilmu keagamaan sejak dini. Baik itu orang tua di rumah, guru di sekolah dan tokoh-tokoh di masyarakat sehingga anak-anak di daerah ini dapat memahami betul mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak.
"Saya sangat prihatin kejadian ini bisa kembali terjadi di daerah kita, saya rasa ini menjadi tugas kita bersama dan saya mendorong orang tua, guru dan tokoh-tokoh di masyarakat, alim ulama untuk memperkuat ilmu keagamaan sesuai tupoksi dan di lingkungannya masing-masing," kata Bong Ming Ming, Jumat (19/5/2023).
Menurut politisi partai PKS tersebut, untuk menciptakan suasana lingkungan yang agamis memang tidak mudah. Akan tetapi kalau sudah dimulai dari sekarang secara perlahan nantinya akan terwujud sehingga anak-anak di Babar dapat terhindar dari perbuatan negatif.
"Kami dari pemerintah akan berupaya mengoptimalkan juga program-program keagamaan yang sebelumnya sempat terhenti karena pandemi covid. Harapan saya ke depan kasus yang melibatkan anak-anak ini tidak kembali terjadi, karena anak-anak ini harapan kita untuk membangun negeri di masa mendatang," ucapnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait