BANGKA, lintasbabel.id - Jajaran Polres Bangka diingatkan tidak bermain-main dengan narkoba. Bagi oknum anggota yang terlibat penyalahgunaan narkoba, sanksi tegas menanti.
Wakapolres Bangka Kompol Robert Wardana didampingi Kasat Narkoba Iptu Deni Wahyudi, mengatakan sebelum melakukan pengungkapan kasus peredaran Narkotika di wilayah hukum Polres Bangka, jajaranya juga dituntut untuk tidak terjerumus dalam peredaran barang haram tersebut.
Sebagai upaya pencegahan Polres Bangka, rutin melakukan pemantauan terhadap personelnya. Seperti dilakukan pemeriksaan urine mendadak baik melibatkan anggota Provost Polres Bangka maupun Polda Babel.
"Terkait peredaran Narkotika yang ada di wilayah hukum Polres Bangka, kami terus menyampaikan dan penekanan kepada seluruh personel bahwasannya Narkotika adalah satu tindakan yang akan dikenakan sanksi kedinasan apabila personel polri menggunakan narkoba," katanya, Rabu (28/9/2022).
Dia menegaskan, jika ada personel yang terlibat kasus Narkotika, pihaknya akan mengambil tindakan tegas, bahkan bisa diberhentikan dari tugas seorang Polri.
"Kami mengimbau kepada seluruh anggota Polri khususnya personel Polres Bangka agar tidak terjun ke dunia Narkotika, karena sanksinya sangat berat bisa diberhentikan secara tidak hormat," ujarnya.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat agar dapat bekerja sama dengan Polri, untuk dapat memberantas peredaran Narkotika di wikayah hukum Polres Bangka.
"Kemudian untuk pengungkapan kasus di luar kami juga terus melakukan dan kami berharap peran serta dari masyarakar Bangka khususnya, untuk memberikan kami informasi. Sehingga kami dapat mempersempit dan bisa memberantas peredaran Narkotika di wilayah hukum Polres Bangka," tuturnya.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait
