Larangan Ekspor Timah, Dinilai akan Membuat Ekonomi Babel Kolaps

Irwan Setiawan
Anggota DPR RI Bambang Pasti Jaya. Foto : Istimewa/ Net.

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Bambang Patijaya soroti larangan ekspor bahan mentah timah oleh Pemerintah pusat. Dia menilai, larangan tersebut hanya akan membuat ekonomi Bangka Belitung (Babel) kolaps.

"Jika sampai tiba-tiba akhir tahun timah dilarang eksport, pasti akan membuat ekonomi Babel kolaps," kata Bambang Patijaya, Selasa (27/9/2022). 

Bambang Patijaya atau yang akrab disapa BPJ itu menuturkan, sampai saat ini pertumbuhan ekonomi Provinsi Bangka Belitung masih ditopang oleh komoditas utama yaitu timah.

"Tahun 2021 ekonomi Babel tumbuh 5,05% tertinggi nomor dua diantara provinsi di Sumatera. Salah satu yang menstimulus pertumbuhan itu adalah komoditas timah," tuturnya.

BPJ menilai, larangan eksport timah tanpa mitigasi akan menyebabka permaslahan baru di Babel, salah satunya mengakibatkan adanya peyelundupan bahan mentah timah.

"Pertama ekonomi Provinsi Babel kolaps, kedua supply chain timah dunia terganggu, ketiga kepastian berusaha yang rendah, akan menyebabkan sentimen negatif bagi investor luar negeri di bidang pertimahan, keempat  akan menyebabkan penyelundupan," ujarnya.

Editor : Haryanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network