JAWA BARAT, lintasbabel.id - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly membuka Pelatihan Kepemimpinan Nasional tingkat II angkatan XXIII tahun 2022, Kamis (11/08/2022). Kegiatan ini diikuti 60 peserta yang terdiri dari 50 peserta dari internal Kementerian Hukum dan HAM dan 10 peserta lainnya dari Kementerian/Lembaga lainnya.
Yasonna mengingatkan kepada peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) untuk merubah pola pikir dan pola kerja.
Ia juga meminta memegang teguh nilai-nilai dasar serta mempunyai semboyan yang sama dalam melaksanakan tugasnya yaitu Core Values BerAKHLAK, Berorientasi Pelayananan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
“Kita harus melaksanakan Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, ASN yang memiliki Integritas, nasionalisme, profesionalisme, wawasan global, mampu menguasai IT dan bahasa asing, serta berdaya saing,” kata Yasonna saat membuka kegiatan secara virtual.
Yasonna menegaskan setiap instansi pemerintah memerlukan sosok pejabat struktural yang memiliki kompetensi kepemimpinan kolaboratif, strategis, kinerja dan pelayanan dalam peningkatan kinerja unit organisasinya dalam mewujudkan world class bureaucracy.
“Pejabat struktural harus adaptif dalam menghadapi perubahan lingkungan strategis yang sangat cepat dalam memimpin unit organisasinya,” ujarnya.
Senada dengan Yasonna, Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN Lembaga Administrasi Negara Muhammad Taufiq, dalam sambutannya mengatakan bahwa PKN ini untuk menyiapkan pemimpin yang mampu berfikir strategis, kolaboratif dan efesien.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait