Film Ketangen Karya Sutradara Asal Babar Berhasil Menangkan 5 Nominasi di Festival Film Lampung 2022
Silo menceritakan lokasi pengambilan gambar film Ketangen ini semuanya berada di Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat. Pemain dan tim produksi film juga mayoritas berasal dari warga lokal Muntok.
"Kalau talent dan tim semuanya ada sekitar 30 orang, untuk di produksi ada beberapa kawan dari Palembang dan Jakarta. Karena kita tak seluruh tim produksi dari luar (daerah), kami merasa kawan kawan di Muntok berpotensi untuk bantu garap film, tapi untuk talent sendiri semua dari Muntok. Lama produksi film sekitar 4 bulan, dari pra produksi hingga proses editing," ucapnya.
Kedepan, Silo berharap ada anak-anak dari Bangka Belitung yang dapat memiliki karya film yang bagus dan bernilai, dan dapat berbicara di kancah perfilman nasional.
"Kalau untuk di Muntok di Bangka, pengennya anak anak itu ke trigger untuk membuat karya yang bagus, bukan karya yang asal jadi. Semua bisa bikin karya, tapi jangan yang asal jadi harus memiliki kualitas, biar orang-orang juga bisa melihat Bangka Belitung atau daerah bisa buat karya yang bagus," katanya.
Sementara, Genta Dwi Ramadhani pemain film Ketangen yang berperan sebagai Bos Timah ini mengaku bangga filmnya dapat mendapatkan sejumlah penghargaan di FFL 2022.
"Sebagai orang Muntok pastinya banggalah, film lokal kita bisa memenangkan banyak penghargaan di FFL 2022. Harapannya, kedepan masyarakat dapat lebih peduli lagi terhadap kelestarian lingkungan," ujar Genta Dwi Ramadhani.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait