get app
inews
Aa Text
Read Next : Harga Beras Melambung Tinggi, Warga Kurangi Pembelian

Harge Emas Turun 0,1 Persen ke Level USD 1.812,55 per Ounce

Kamis, 02 September 2021 | 10:54 WIB
header img
Ilustrasi Emas Batangan.

CHICAGO, lintasbabel.id - Harga emas mengalami penurunan pada perdagangan Rabu (1/9/2021). Penurunan dikarenakan, sebagian besar investor fokus pada data tenaga kerja AS, yang dapat mempengaruhi rencana pengurangan kebijakan Federal Reserve.

Spot gold turun 0,1% ke level USD1.812,55 per ounce. Sementara emas berjangka AS turun 0,1% ke USD1.816 per ounce.

Bullion sebagian besar mengikuti pergerakan dolar, setelah Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP menunjukkan bahwa perusahaan swasta di AS mempekerjakan lebih sedikit pekerja dari yang diharapkan selama Agustus. Kemudian mengurangi beberapa kerugian pada data yang menunjukkan kenaikan di bidang manufaktur.

Turunnya dolar AS ikut mempengaruhi harga emas, karena membuat investor pemilik emas batangan lebih murah atau mahal bagi mereka yang memegang mata uang lainnya. Namun untuk emas mendapatkan sedikit dorongan dari penurunan awal dolar,

"Dorongan emas yang didapat dari The Fed minggu lalu setelah Ketua Jerome Powell mengatakan bahwa pengurangan dapat dimulai tahun ini, tapi bank sentral akan mengambil pendekatan yang hati-hati untuk menaikkan suku bunga, mulai mereda. Berkat ekspektasi untuk angka yang kuat. dalam data pekerjaan hari Jumat," kata Ahli Strategi Pasar Senior RJO Futures, Bob Haberkorn, dilansir dari Reuters, Kamis (2/9/2021).

Ekonom yang disurvei Reuters memperkirakan laporan pekerjaan non-pertanian AS untuk Agustus, yang akan dirilis Jumat, menunjukkan gaji meningkat 750.000.

"Emas akan terus berkonsolidasi sampai laporan pasar tenaga kerja. Data AS yang lebih kuat dapat mendorong dolar dan pada gilirannya membebani harga emas," kata Analis Pasar Senior OANDA, Edward Moya.

Data menunjukkan kepemilikan SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, turun ke level terendah sejak April 2020 pada hari Selasa.

Sementara itu, perak naik 1% menjadi USD24,13 per ounce, setelah mencapai level tertinggi lebih dari tiga minggu.

Platinum turun 1,2% menjadi USD1.000,01 dan paladium turun 0,8% menjadi USD2.447,44.

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut