get app
inews
Aa Text
Read Next : PC IMM Pangkalpinang Ajak Masyarakat Jaga Kedamaian Jelang Pilkada Ulang Pangkalpinang

Dibayar Rp5 Juta, Pelaku Penyiraman Air Keras ke Wanita Muda di Pangkalpinang Ditangkap Polisi

Minggu, 17 Agustus 2025 | 20:27 WIB
header img
Dibayar Rp5 Juta, Pelaku Penyiraman Air Keras ke Wanita Muda di Pangkalpinang Tertangkap. Foto : istimewa

PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Polisi tangkap dua pelaku penyiraman air keras ke wanita mudadi Pangkalpinang, Bangka Belitung. Pelaku mengaku disuruh oleh seorang napi dan mendapatkan imbalan Rp5 juta. 

Kedua pelaku yakni Feri Septi Saputra alias Kabau (30) dan Rh (16). Mereka ditangkap oleh Tim Jatanras Polda Babel dan Tim Buser Naga Polresta Pangkalpinang, Sabtu malam 16 Agustus 2025.

"Pelaku Kabau ditangkap di kawasan Kampak. Setelah dinitrogen pelaku mengaku melakukan aksinya bersama rekannya Rh. Tim kemudian berhasil mengamankan Ry di kawasan Pintu Air," kata Kapolresta Pangkalpinang, Kombes Pol Max Mariners, Minggu (17/8/2025).

Pada saat ditangkap pelaku penyiraman yakni Kabau sempat mengelak melakukan aksi keji tersebut. Namun bukti kuat yang dimiliki polisi membuat pelaku pasrah dan mengakui perbuatannya.

Sementara Rh yang dinamakan sekira pukul 21.10 Sabtu malam, bertugas mengendarai motor ketika beraksi. 

"Setelah di dalami Kabau ini mengaku bahwa dia mendapati perintah dan diimingi uang dari seorang diduga napi yang berada di dalam Lapas Narkotika Pangkalpinang," ujarnya. 

Menurut Kapolresta, pelaku mengaku dia mendapati perintah melalui via WA untuk mengambil air keras yang sudah disiapkan di semak-semak pinggir jalan di daerah Batu Belubang. 

"Selanjutnya pelaku diperintahkan untuk menyiram seseorang yang berada di alamat di daerah Parit Lalang. Pelaku hanya mendapati petunjuk berupa foto rumah yang dikirim melalui via Whatsapp," ucapnya. 

Selanjutnya pelaku mengajak pelaku Rh untuk menemani pelaku mencari keberadaan rumah korban. Kemudian keesokan harinya, pelaku meminta rekan pelaku untuk menjemput di rumahnya. 

Mereka lalu mejunu ke terminal bus girimaya. Setelah itu Kabau meninggalkan Rh di terminal. Ia kemudian pergi ke daerah Batu Belubang untuk mengambil air keras yang telah di siapkan sesuai rute atau peta posisi.

"Yang mana air keras tersebut sudah dikemas pakai bekas botol minuman berikut paket yang berisi narkoba jenis sabu sebanyak satu paket kecil, satu butir extasi," tutur Kapolresta. 

Kemudian pelaku langsung menjemput rekanya dan bergegas pergi kerumah target atau korban.

Sesampainya di rumah korban. Pelaku Kabaw turun dari sepeda motor sedangkan rekan pelaku menunggu di atas sepeda motor. Kemudian pelaku mengetuk pintu rumah korban, setelah terbuka pelaku langsung menyiram air keras tersebut. 

"Setelah melakukan aksinya kedua pelaku melarikan diri ke sebuah kebun di daerah Air Mesu," katanya. 

Usai beraksi pelaku membuang barang bukti berupa dua buah jaket dan satu buah helm yang dipakai saat pelaku melakukan aksinya.

"Kemudian keesokan harinya pelaku mendapatkan uang dari seseorang yang di duga Napi sebesar Rp5 juta yang dikirim lewat via transfer. Setelah itu pelaku Kabaw memberikan uang sebesar Rp2 juta kepada Rh. Uang hasil kejahatan tersebut digunakan para pelaku untuk membeli narkotikan dan kebutuhan sehari hari," ujar Kapolresta.

Sebelumnya Seorang wanita muda menjadi korban penyiraman air keras, oleh orang tak dikenal (OTD) di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Rabu (13/8/2025) malam. Aksi pelaku terekam CCTV. 

Akibat kejadian itu, korban Ropiyanti (29) alami luka bakar serius dibagian wajah hingga dada. 

Hingga kini korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan diperkirakan memakan waktu cukup lama.

Editor : Haryanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut