BANGKA, Lintasbabel.iNews.id - Tular Nalar Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Bangka Belitung (Babel), berkolaborasi dengan PKK Kabupaten Bangka, kembali mengadakan kegiatan Akademi Digital Lansia (ADL) bagi 100 pre Lansia dan Lansia dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Se-Kabupaten Bangka. Kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan lansia dalam mengidentifikasi dan menyikapi hoaks, melalui literasi digital dan pemikiran kritis dalam mengelola informasi hoaks dan fakta menjelang Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) serentak tahun 2024 di media digital.
Akademi Digital Lansia (ADL) bagi 100 pre Lansia dan Lansia dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Se-Kabupaten Bangka. Foto: istimewa.
Sasaran kepada para lansia, menurut Ketua Mafindo Babel, Suryani, bahwa dari data BPS tentang statistik penduduk lanjut usia tahun 2023, terlihat beberapa hal menarik yaitu lansia memiliki peran penting dalam rumah tangga.
Hal ini karena sepertiga (33.16%) rumah tangga di Indonesia memiliki lansia sebagai anggota, dengan lebih dari setengahnya bahkan menjadi kepala rumah tangga (55, 32%). Ini menunjukkan lansia masih memiliki peran yang signifikan, baik sebagai anggota maupun pengambil keputusan dalam rumah tangga.
“Dan dengan adanya Akademi digital lansia ini kami berharap dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dengan literasi digital yang baik ini, dapat membuka akses lansia pada berbagai sumber informasi, hiburan dan aktivitas yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka, seperti belajar keterampilan baru, mengakses buku/film atau berpartisipasi tentang minat tertentu, juga dapat mencegah isolasi sosial dapat terhubungan dengan keluarga dan teman dengan segera, tapi dengan cara yang aman dan privasi yang terjamin,” katanya, Sabtu (3/8/2024).
Editor : Muri Setiawan