Polisi Dalami Penyebab Kematian Pemuda di Parittiga

BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Kepolisian Polsek Jebus masih mendalami secara pasti penyebab kematian, Angga (18) warga Desa Air Gantang, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat (Babar) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). 

Diketahui korban, ditemukan dalam keadaan tewas di depan sebuah ruko, pada Rabu (14/2/2024) oleh Jaka, yang merupakan petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa setempat. 

Baca Juga

Hendak Pergi Nyoblos, Pria di Bangka Barat Temukan Mayat Tergeletak di Pos Kamling

"Hingga saat ini kita masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab kematian korban. Kami masih mendalami untuk Baran Bukti yang ada di sekitar korban, terdapat handphone, kemudian kalung korban, dari handphone nanti kami mencari petunjuk-petunjuknya," kata Kapolsek Jebus, Kompol Albert Daniel Hamonangan Tampubolon, Rabu (14/2/2024). 

Kompol Albert mengatakan, korban ditemukan anggota Bhabinkamtibmas Desa Air Gantang bersama anggota PPS saat hendak melakukan pengecekan logistik pemilu serentak tahun 2024.

"Tadi pagi sekira pukul 6 kami mendapatkan laporan dari Bhabinkamtibmas Desa Air Gantang, dimana sedang bersama PPS melakukan pengawalan logistik surat suara, dari Desa ke TPS. Kemudian ditemukan sesosok mayat bernama Angga (18) alamat, Dusun pengganak Desa Air Gantang," ujarnya. 

Baca Juga

Petugas TPS di Bangka Barat Temukan Mayat

Untuk sementara penyebab kematian Angga, diduga karena mengalami kecelakaan, lantaran di dekat korban ditemukan satu unit sepeda motor matic yang masuk ke dalam siring jalan.

"Setelah kami melakukan pengecekan terhadap TKP, ditemukan tidak jauh dari korban sebuah sepeda motor, merek fino yang sudah masuk kedalam god atau siring, jarak motor dan korban sekitar 10 sampai 20 meter," ucapnya. 

Namun anggota Reskrim Polsek Jebus, akan mendalami untuk memastikan penyebab kematian secara pasti. Sedangkan jenazah korban, setelah dilakukan visum di Puskesmas, langsung diserahkan kepihak keluarga untuk dimakamkan.

Baca Juga

Mayat yang Ditemukan di Tempilang Ternyata Si Pemilik Biliar

Editor : Muri Setiawan