PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - 2 orang nelayan Belitung alami lost contact atau hilang di perairan Sungai Padang, Rabu (27/9/2023) malam. Keduanya adalah Murtani (50) dan Yoyok (43), nelayan yang beralamatkan di Tanjung Bingga, Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung. Mereka mengalami lost contact saat sedang mengantar kapal.
Sebelumnya, pada tanggal 26 september 2023 pukul 11.00 WIB kedua nelayan tersebut sedang pergi mengantar sebuah kapal dari Tanjung Binga menuju Pantai Serdang. Kemudian pada Pukul 16.00 WIB. Korban Yoyok menghubungi istrinya untuk menginformasikan posisi kapal mereka yang sedang menepi di perairan Sungai Padang guna menghindari cuaca buruk dan ombak tinggi yang pada saat itu sedang terjadi.
Pada keesokan harinya tanggal 27 september 2023 pukul 07.00 WIB. Istri korban Yoyok mencoba menghubungi kembali suaminya, namun hingga menjelang magrib kedua nelayan tersebut tidak diketahui keberadaannya.
Pukul 19.21 WIB Hasanah selaku istri korban Yoyok melaporkan kejadin tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang.
Mendapatkan informasi tersebut Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang membuka operasi SAR Gabungan dan memberangkatkan 1 tim rescue Pos SAR Belitung dan Unit Siaga SAR Tanjung Pandan menuju lokasi kejadian.
"Informasi yang kami terima di lokasi tersebut, kondisi cuaca pada saat kejadian memang buruk, gelombang yang cukup besar dan angin cukup kencang,namun harapan kami korban dapat berteduh di lokasi - lokasi yg memungkinkan dan semoga korban dapat kami temukan dalam kondisi selamat, kemungkinan korban bisa saja kehabisan baterai handphonenya sehingga tidak dapat di hubungi saat mengantar kapal menuju perairan pantai serdang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang, I Made Oka Astawa.
Editor : Muri Setiawan