Mengintip Persiapan Jamaah Calon Haji Termuda asal Babel Berusia 19 Tahun, Ghifaria Nisa Pabelia

PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Ghifaria Nisa Pabelia merupakan jemaah calon haji termuda yang berusia 19 tahun. Berasal dari Kelurahan Kacang Pedang, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). 

Ghifaria tergabung dalam kloter 9 dan drencankaan akan berangkat ke Jeddah Arab Saudi pada 5 Juni 2023.

Baca Juga

38.720 Jamaah Asal Indonesia Kedapatan Pakai Visa Non Haji

Ia  berangkat menggantikan ayahnya Gimin  yang wafat pada 2020 lalu, Ghifari lantas berangkat bersama ibunya Suhartini, yang berusia 41 tahun. 

"Inikan sebenarnya punya orang tua, jadi kedua orang tua yang daftar, bapak sama mama, itu daftarnya dari tahun 2012, dapetnya alhamdulillah waktu itu berangkat tahun 2020, tapi Qadarullah bapak pegi duluan, jadi diturunkan ke ahli waris, ke anaknya kebetulan saya, untuk mengganti bapak saya," kata Jemaah Termuda Asal Pangkalpinang, Ghifaria Nisa Pabelia, Minggu (28/5/2023). 

Untuk mempersiapkan keberangkatannya, mahasiswa Semester 3 Fakultas Ushuluddin Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor ini sudah lama mempersiapkan peralatan, baik untuk kebutuhan pribadi maupun kebutuhan untuk Ibadah Haji. 

Baca Juga

Berbeda dengan Pemerintah, Hizbut Tahrir di Pangkalpinang Jalani Salat Idul Adha Duluan

"Insya Allah sudah hampir lebih dari setengahnya ada beberapa yang belum beberapa barang yang belum dipenuhi," ujarnya. 

Selain peralatan ibadah, Ghifaria juga mengaku sudah menghafal doa-doa untuk melaksankan rukun-rukun haji. 

"Ada pakaian Ihram, ada juga kita harus hapalan doa-doa buat haji dan umroh, dan beberapa persiapan lain, dan niatnya juga," ujarnya. 

Baca Juga

314 Calon Jamaah Haji Kabupaten Bangka Berangkat ke Makkah Esok Hari, Segini Rata-Rata Biayanya

Sebagai informasi, sebanyak 1.065 jamaah calon haji asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) akan berangkat ke Tanah Suci pada  4 Juni 2023. Mereka terlebih dahulu menginap di asrama haji sebelum bertolak ke Arab Saudi. 

Editor : Muri Setiawan