OTTAWA, lintasbabel.id - Sang Raja Kripto asal Kanada dilaporkan bangkrut dan diduga terhutang hingga 35 juta dolar AS atau setara Rp529 miliar kepada investor. Dari total hutang, Aiden Pleterski baru bisa membayar 2 juta dolar AS.
Gelar itu bukan disematkan oleh orang lain, melainkan pria berusia 23 tahun itu menjuluki dirinya sendiri sebagai Raja Kripto. Dia memiliki 11 supercar, dan menyewa rumah di tepi pantai seharga 45.000 dolar AS per bulan. Dua mobil sport McLaren, sebuah Lamborghini, dan dua BMW telah ditemukan.
Seorang pengacara korban, Norman Groot menduga Pleterski membakar banyak uang, namun tidak jelas ke mana semua uang tersebut.
"Kemungkinan terkait dengan gaya hidup mewah," katanya, dikutip dari Coin Market Cap, Minggu (24/9/2022).
Lebih dari 150 investor menyerahkan 20 juta dolar AS kepada perusahaannya, AP Private Equity Limited. Dia dituduh merayu investor dengan menjanjikan pengembalian hingga 7 persen, tetapi dia sekarang dinyatakan bangkrut.
Editor : Muri Setiawan