Puting Beliung Landa 4 Desa di Bangka Tengah, 14 Unit Rumah Warga Mengalami Kerusakan

BANGKA TENGAH, lintasbabel.id - Musibah puting beliung kembali terjadi di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Kali ini, puting beliung menyapu 4 Desa di dua Kecamatan yang ada di Kabupaten Bateng, pada Sabtu (13/08/2022) sore.

Kondisi salah satu rumah warga di Bangka Tengah yang mengalami kerusakan di bagian atap akibat dihantam angin puting beliung, Sabtu (13/8/2022). (Foto: lintasbabel.id/ Rachmat Kurniawan)

Baca Juga

Tim GURILA PT AP 2 Bandara Depati Amir Salurkan Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Pangkalpinang

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bateng, setidaknya 14 unit rumah terdampak dan mengalami kerusakan ringan hingga berat. 

"Ada 14 rumah yang terdampak puting beliung, 2 rumah terdampak di Desa Penyak Kecamatan Koba, dan di Kecamatan Lubuk Besar, 7 rumah di Desa Perlang, 3 rumah di Desa Terubus, dan 2 rumah di Dusun Air Isi Desa Kukur," ujar Kepala BPBD Kabupaten Bateng, Yudhi Sabara pada Sabtu (13/08/2022).

Baca Juga

Kerugian Warga Kampung Mentok Asin Akibat Angin Puting Beliung Capai Puluhan Juta Rupiah

Lebih lanjut dikatakan Yudhi, saat ini pihaknya telah menurunkan personie untuk membantu korban terdampak. 

Kades Perlang, Yani Basaroni dan Tim Pemkab Bateng menyerahkan bantuan kepada warga terdampak angin puting beliung, Sabtu (13/8/2022). (Foto: lintasbabel.id/ Rachmat Kurniawan)

Baca Juga

Sebanyak 29 Rumah Warga di Belitung Timur Rusak Dihantam Puting Beliung

"Tim sudah ke Desa Penyak untuk menyampaikan terpal yg masih ada di kantor, dan juga turut bersama masyarakat memasangkan terpal. Saat ini juga kami bersama Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Bangka Tengah terus melakukan pendataan ke Desa Perlang dan Desa Trubus. Tim dari Dinsos PMD juga sudah turun untuk menyampaikan bantuan kepada masyarakat terdampak berupa makanan siap saji dan matras," ujarnya. 

Sementara itu, dalam kejadian ini tidak menyebabkan korban jiwa.

Editor : Muri Setiawan