BANGKABELITUNG, Lintasbabel.iNews.id - Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bangka Belitung (Babel) menegaskan pentingnya peran mahasiswa dan generasi muda dalam menghadapi pesatnya perkembangan teknologi keuangan digital. Hal ini disampaikan Kepala BI Perwakilan Babel, Rommy S Tamawiwy, dalam kegiatan Infinity Goes to Campus, Selasa (25/11/2025).
Rommy menilai generasi muda berada di garis terdepan dalam memahami dan memanfaatkan layanan keuangan digital yang terus berkembang.
“Mahasiswa sangat penting karena mereka bisa menjadi agen teknologi finansial. Mereka bisa menyebarluaskan pemahaman mengenai layanan keuangan digital, baik di keluarga maupun lingkungan sekitar,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa anak muda harus memiliki kecakapan dalam transaksi digital dan fintech, memahami peluang serta risikonya, agar mampu melakukan mitigasi dan memanfaatkan teknologi tersebut secara optimal.
Dalam kegiatan Infinity Goes to Campus, BI Babel menghadirkan berbagai narasumber dari sektor keuangan digital, mulai dari OJK, Vice President Indodax Antony Kusuma, Head of Government and Business Relationship Netzme Margaret Yonatan, Public Policy Senior Associate DANA Indonesia Dhea Sarah, hingga Director Easycash Harza Sandityo dan Aftech Abynprima Rizky.
“Bank Indonesia terus mendorong edukasi dan literasi. Masyarakat harus memahami perkembangan teknologi finansial yang peluangnya sangat besar, namun risikonya juga harus dicermati,” kata Rommy.
Kegiatan ini diikuti ratusan peserta dari berbagai kampus, sekolah, pelaku UMKM hingga kelompok PKK. BI berharap kegiatan ini memberikan pemahaman komprehensif terkait dinamika dan tantangan digitalisasi keuangan, terutama bagi mahasiswa.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait
