Pukul 00.55 Wib, disertir Sertu Hendri melarikan diri dengan membawa Serma Randi menggunakan kendaraan Fortuner abu-abu Nopol AD 1092 BN.
Pukul 01.30 Wib, Serma Randi ditemukan oleh Muhammad Imron (Pengajar Pondok Pesantren Dhiyaul Qur'an) di Jalan Air Seruk Bulu Tumbang, dengan luka tembak di tulang rusuk kiri dengan kondisi tangan terikat.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait