BANGKA SELATAN, Lintasbabel.iNews.id - Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Bangka Selatan kembali menggelar wisuda santri TPA ke 21 Kali dan Tahfidz 1 dan 2 Juz ke 3 kalinya.
Wisuda yang diikuti ribuan santri tersebut digelar secara terpadu dan serentak di Gor Sport Center Bangka Selatan (Basel) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) selama 2 hari yaitu tanggal 28 dan 29 Mei 2024.
Ketua BKPRMI Bangka Selatan Aridinata mengatakan, jumlah santri yang diwisuda pada tahun ini sebanyak 2.025 santri.
Sejak sembilan tahun terakhir, kata Ari, setidaknya ada 18.000 santri yang telah diwisuda oleh BKPRMI Bangka Selatan.
"Selain memberikan motivasi kepada santri, Wisuda ini merupakan salah satu langkah untuk melakukan pemetaan terhadap pemberantasan buta aksara Alquran di Bangka Selatan," katanya.
Menurut Ari, BKPRMI Bangka Selatan juga terus meningkatkan kualitas ustadz dan ustadzah melalui program sertifikasi agar menghasilkan generasi Qurani di Bangka Selatan yang lebih berkualitas.
Sementara, Ketua BKPRMI Bangka Belitung, Zainuddin Alwi mengatakan, BKPRMI Babel telah menyiapkan beberapa program unggulan guna mendukung pemberantasan buta aksara Al Quran di Kabupaten dan Kota.
"Yang pertama program unggulan kita melalui LPTKA adalah Program pemberantasan buta aksara Al Quran yang sekarang sudah meningkat ke program Tahfidz Al Quran. Yang kedua adalah Festival Anak Sholeh baik di tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional," ucapnya.
Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi mengatakan, Pemkab Basel terus mendukung gerakan BKPRMI dalam memberantas buta aksara Al Quran di Bangka Selatan.
"Salah satu bentuk dukungan Pemkah Bangka Selatan adalah memberikan insentif bulanan kepada guru ngaji sebagai bentuk perhatian Pemerintah daerah," katanya.
Diharapkan, Para santri yang diwisuda mampu menjadi generasi Qurani yang memberikan berkah bagi Bangka Selatan.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
