CALIFORNIA, lintasbabel.id - Astronom menemukan sesuatu di alam semesta yang belum pernah terlihat sebelumnya. Para ilmuwan menemukan objek baru ini yang kemudian dikonfirmasi sebagai komet.
Objek baru berasal dari Oort Cloud dan secara resmi ditetapkan sebagai komet pada Rabu, 23 Juni 2021. Penunjukan itu datang seminggu usai pertama sebagai titik kecil yang bergerak dalam gambar yang diarsipkan Dark Energy Camera.
Nama resminya adalah Comet C/2014 UN271 dan dinamai menurut penemunya yang memberikan nama Bernardinelli-Bernstein. Sejauh ini, para ilmuwan telah mempelajari beberapa informasi menarik tentang komet, yang diyakini memiliki lebar 62 mil.
Saat ini jaraknya 20 kali Bumi-matahari dari kita. Ia akan mencapai titik terdekatnya dengan matahari pada 23 Januari 2031. Pada saat itu, ia akan berada tepat di luar orbit Saturnus, menempatkannya sekitar 10,95 jarak matahari dari Bumi, sebagaimana dikutip dari Slash Gears, Senin (28/6/2021).
Para astronom sangat bersemangat, karena mereka memiliki waktu sekitar dua dekade untuk mempelajari komet sebelum menghilang selama 5,5 juta tahun lagi. Komet itu diperkirakan hampir murni, dan para astronom dari seluruh dunia akan siap untuk mengamatinya.
Orbitnya vertikal terhadap bidang planet-planet, dan pada titik terjauhnya dari Bumi, jaraknya sekitar satu tahun cahaya dari matahari.
Para ilmuwan percaya komet dan lainnya dari Oort Cloud mungkin pernah menjadi bagian dari tata surya tetapi ditendang oleh interaksi gravitasi dengan planet yang lebih besar seperti Saturnus dan Neptunus.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
