MOSKOW, lintasbabel.id - Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan, pasukan menyerang tentara Ukraina yang berada di wilayah Kharkiv. Serangan dilancarkan oleh pasukan udara yang melepaskan rudal dan artileri.
Indormasi tersebut disampaikan Kementerian dalam media sosialnya, Minggu (11/9/2022).
Sebaliknya, Kepala Komandan Ukraina, Jenderal Valeriy Zaluzhnyi di hari yang sama mengatakan, pasukannya telah maju ke utara dari Kharkiv, sejauh 50 km dari perbatasan dengan Rusia. Pasukan juga terus menekan pasukan Rusia ke selatan dan timur di wilayah tersebut.
"Pasukannya telah merebut kembali lebih dari 3.000 km persegi wilayah bulan ini," katanya melalui aplikasi pesan Telegram.
Dia menjelaskan, Ukraina terus membebaskan wilayah yang diduduki oleh Rusia. Kementerian Pertahanan Inggris melalui buletin intelijen hariannya mengatakan, pasukan Ukraina membuat kemajuan yang signifikan di wilayah Kharkiv dalam 24 jam terakhir.
"Rusia kemungkinan telah menarik unitnya dari daerah itu, tetapi pertempuran berlanjut di sekitar Kota Kupiansk dan Izium," kata Kementerian Pertahanan Inggris di Twitter.
Ukraina merebut beberapa wilayah Kharkiv yang sempat dikuasai pasukan Rusia dalam serangan balasan beberapa hari terakhir.
Mengomentari hal itu, Kementerian Pertahanan Rusia menjelaskan pasukannya memang ditarik dari beberapa wilayah.
“Guna mencapai tujuan operasi militer khusus, sebuah keputusan dibuat untuk mengumpulkan kembali pasukan ke daerah Balakleya dan Izyum untuk membangun upaya ke arah Donetsk,” bunyi pernyataan Kemhan Rusia, yang dikeluarkan Sabtu (10/9/2022), dikutip dari RT.
Disebutkan, pasukan yang ditempatkan ke wilayah tersebut telah ditarik selama 3 hari terakhir ke wilayah Republik Rakyat Donetsk (DPR).
Selama operasi tersebut, militer telah melakukan sejumlah pengalihan perhatian maupun kegiatan lain seolah-olah melakukan aktivitas nyata. Sayangnya kemhan tak menjelaskan secara rinci mengenai manuver tersebut.
Selanjutnya, untuk mencegah kerugian lebih besar pada pasukan, militer Rusia menyerang dan melumpuhkan unit-unit tentara Ukraina di daerah tersebut menggunakan serangan artileri, rudal, serta pesawat tempur.
Serangan itu disebut berhasil menghancurkan lebih dari 100 kendaraan lapis baja dan artileri musuh serta menewaskan lebih dari 2.000 tentara Ukraina dan asing dalam 3 hari terakhir.
Penarikan pasukan Rusia ini berlangsung di tengah serangan besar-besaran militer Ukraina ke Kharkiv sejak Kamis lalu.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait