“Pelat nomor sudah memiliki nilai dengan menjadi 1-of-1. Memasangkan otentikasi NFT dengan barang-barang nyata seperti plat nomor, dalam hal ini, adalah cara masa depan. Jadi, mari kita buat sejarah, tentukan masa depan, dan biarkan dunia tahu bahwa kita telah melakukannya.” Lanjutnya saat berbicara dengan DuPont Registry.
Jika pelat MM tersebut laku terjual senilai USD24 juta, maka hal itu akan menjadi pelat kendaraan paling mahal yang pernah dijual di AS. Bahkan dapat mengalahkan penjualan pelat nomor '6' di Delaware pada tahun 2008, yang laku seharga USD675.000 atau Rp9,7 milliar.
Selama ini rekor pelat kendaraan termahal masih dipegang oleh pemilik mobil sport Buggat Veyron asal Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Pelat bertulis F1 tersebut terjual USD14.8 juta atau Rp211 milliar pada 2009.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
