get app
inews
Aa Text
Read Next : Eijkman Dilebur ke BRIN, Pemerintah Diminta Lanjutkan Riset Vaksin Merah Putih

Uji Klinis Vaksin BUMN Masuk Tahap III, Target Produksi 120 Juta Dosis per Tahun

Kamis, 09 Juni 2022 | 18:46 WIB
header img
Ilustrasi Vaksin Covid-19. (Foto: net)

JAKARTA, lintasbabel.id - PT Bio Farma (Persero) melakukan uji klinis tahap III terhadap vaksin BUMN, yang dimulai pada hari ini, Kamis (9/6/2022). Proses produksi vaksin BUMN sendiri ditarget rampung pada Juli 2022.

Selanjutnya akan menerima emergency use authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Adapun jumlah yang diproduksi ditargetkan mencapai 120 juta dosis per tahun. Vaksin ini nantinya diprioritaskan untuk anak-anak dan vaksin booster.

Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir mengatakan, proses produksi vaksin BUMN baik hulu ke hilir dilakukan di dalam negeri. Vakisn ini merupakan hasil kerja sama Holding BUMN Farmasi dengan Baylor College of Medicine.

"Pada pagi ini kita bisa masuk pada milestone yang sangat menentukan bagi industri kesehatan Indonesia, di mana kita melaksanakan kick off uji klinis tahap III vaksin BUMN. Ini merupakan vaksin yang kita produksi dari hulu ke hilir," kata Honesti dalam konferensi pers, Kamis (9/6/2022)

Setelah vaksin mengantongi EUA, Bio Farma menargetkan bisa mendapatkan Emergency Use Listing (EUL) dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Oktober 2022. Pada tahap tahap pertama, akan ada 20 juta dosis vaksin BUMN yang diproduksi. Jumlah ini digunakan untuk program vaksinasi nasional. 

Bio Farma menyediakan kapasitas produksi vaksin BUMN sebesar 120 juta dosis per tahun. Dan akan diproduksi sesuai kebutuhan vaksinasi di dalam negeri. 

Sementara itu, Bio Farma telah melakukan melakukan uji klinis fase 1 terhadap vaksin BUMN. Uji klinis ini dengan menyuntikkannya kepada 175 orang. Hasilnya menunjukkan keamanan yang baik.

Lalu, uji klinis fase II pun sudah dilakukan dengan menyuntikkan vaksin tersebut kepada 360 orang. Hasilnya disampaikan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan pada Juni ini. Jika hasilnya berhasil, makan melakukan uji klinik fase III pada bulan ini.

"Kita targetkan di akhir Juli 2022 kita sudah mendapatkan emergency use authorization dari BPOM untuk dewasa dan orang tua," ucapnya. 

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut