get app
inews
Aa Text
Read Next : Perang Rusia-Ukraina Bisa Memicu Resesi Global

Mengenal Moskva, "Pembunuh Kapal Induk" yang Ditenggelamkan Ukraina

Kamis, 14 April 2022 | 16:16 WIB
header img
Kapal Jelajah Rudal Moskva milik Rusia yang ditenggelamkan Ukraina. (Foto: The Times)

LAUT HITAM, lintasbabel.id - Federasi Rusia mewarisi supremasi kekuatan angkatan laut dari keruntuhan Uni Soviet akhir Desember 1991. Sederet kapal perang nan canggih, menghiasi armada laut Beruang Merah. Mulai dari Kapal Induk Kuznetsov, Kapal Penjelajah Tempur Kelas Kirov, Kapal Selam Kelas Akula, Kapal Fregat Kelas Gorshkov, Kapal Korvet Kelas Steregushchiy, hingga Kapal Cruiser Kelas Slava seperti Kapal Jelajah Rudal Moskva.

Nama terakhir semakin mencuat setelah keterlibatannya sejak awal invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022. 

Pada fase awal invasi, Kapal Jelajah Rudal Moskva sempat mencuat dalam insiden perebutan Pulau Ular yang dikawal 13 prajurit Ukraina. Terkini, Kapal paling mematikan milik Rusia di Perairan Laut Mati ini, dikabarkan tenggelam akibat hantaman Rudal Ukraina dalam lanjutan perang dua negara tetangga ini. 

Reputasi kapal perang yang memulai tugasnya pada 1982 ini cukup mentereng, dan menjadi kekuatan unggulan Armada Laut Mediterania Rusia. 

Tahun 2015, Kapal ini juga pernah mengemban tugas ke Latakia dan selanjutnya menjadi bagian penting dari upaya untuk menghalangi intervensi Turki dalam perang saudara di Suriah pada periode ketegangan hubungan kedua negara.

Laman wikipedia.org mencatat sejumlah persenjataan melengkapi kapal yang dirancang untuk perang laut skala besar dan mendapat julukan sebagai "Pembunuh Kapal Induk" ini. 

Berikut daftar persenjataan yang dimiliki Moskva, Kapal Jelajah Rudak kelas Slava. 

Sebagai perlindungan udara, Moskva dilengkapi dengan 64 rudal anti pesawat jarak jauh S-300F, dan 40 rudal anti pesawat jarak dekat OSA-MA. Untuk menghadapi kapal selam, Moskva memiliki 2 mortir anti kapal selam RBU-6000 dan 10 tabung torpedo 533 mm SS-N-15 starfish yang juga dapat menghancurkan musuh dipermukaan, bersama 16 rudal anti kapal P-500 Basalt dan 6 meriam CIWS Ak-630. 

 

Selain persenjataan yang mumpuni, kapal ini diawaki oleh 510 awak kapal termasuk prajurit tempur.

Klaim sejumlah pejabat Ukraina termasuk Gubernur Odesa Oblast, Maksym Marchenko via Telegram menyebutkan bahwa kekuatan utama armada laut Hitam Rusia tersebut telah ditenggelamkan oleh pasukan Ukraina.

"Rudal Neptunus yang menjaga laut Hitam menyebabkan kerusakan yang sangat serius pada kapal Rusia, Kemuliaan bagi Ukraina," kata Maksym Marchenko melalui Telegram.

Kementerian Pertahanan Rusia mengakui telah terjadi ledakan dan kebakaran hebat yang mengakibatkan kerusakan parah pada kapal perang Moskva, sehingga seluruh prajurit dan awak kapal terpaksa dievakuasi meninggalkan kapal berbobot 12.500 ton ini. 

Namun Kementerian Pertahanan Rusia menyebutkan bahwa insiden tersebut disebabkan oleh kebakaran yang membuat amunisi kapal meledak.

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut