PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Manga One Piece chapter 1023, secara resmi bakal dirilis, Minggu (29/8/2021). Chapter 1023 ini berjudul "Dua Hal yang Sangat Identik". Anda dapat membacanya di Mangaplus.com.
Chapter terbaru One Piece, kembali mengungkapkan sebuah fakta yang luar biasa, tentang apa yang terjadi di masa lalu. Sebelumnya, di chapter 1022, berbagai momen epik seperti pertarungan antara Fukurokuju dan Raizo. Pertarungan tersebut adalah pertarungan lanjutan, dari chapter sebelumnya, dimana Red Scabbards berusaha pergi ke panggung utama.
Satu hal yang menarik, adalah bagaimana chapter sebelumnya memberikan petunjuk, dimana pasukan aliansi Luffy pada akhirnya berhasil menaklukan Flying Six, yang mampu menghentikan serangan dari pasukan aliansi. Juga aksi Zoro yang pada akhirnya dapat kembali bangkit.
Berikut ulasan One Piece di chapter 1023:
King dan Queen
Di chapter sebelumnya, Sanji dan Zoro melakukan serangan bersama terhadap kedua All-Stars tersebut. Sekilas serangan tersebut terkesan mampu menaklukan mereka berdua. Namun, ternyata pada kenyataanya serangan tersebut tidak berarti apa-apa bagi mereka. Keduanya nampak baik-baik saja dan bahkan sama sekali tidak ada bekas luka.
Hal ini seolah menunjukan bagaimana kualitas dari mereka berdua, sekaligus kualitas dari komandan kelompok bajak laut Yonko. Seperti halnya Marco yang tidak mudah untuk dikalahkan kedua All-Stars tersebut juga sepertinya tidak mudah untuk ditaklukan. Serangan kombinasi Zoro dan Sanji pun bahkan tidak berefek apa pun terhadap mereka.
Suku Dewa di Red Line
Terdapat sebuah momen menarik di tengah-tengah pertarungan Sanji dan Zoro serta King dan Queen. Masih berkaitan dengan chapter sebelumnya di mana Marco teringat akan rumor tentang suku misterius di Red Line saat melihat King, di chapter ini Marco kembali teringat ucapan Whitebeard tentang suku misterius yang sempat menghuni Red Line tersebut. Tepatnya di Mary Geoise.
Queen sempat menyebutkan bahwa nama suku tersebut adalah Lunaria, disaat dia bertarung menghadapi Sanji dan melihat kemampuan Sanji mengeluarkan api dari tendangannya. Jika dilihat dari namanya, apakah artinya suku para dewa tersebut berada di bulan? Apakah artinya memang ada sesuatu di bulan, seperti diperlihatkan dalam cerita sampul Enel?
Zoro Berasal Dari Wano
Selain tentang suku dewa, fakta menarik lainnya yang diperlihatkan di chapter ini adalah adanya konfirmasi, bahwa Zoro memang kemungkinan besar berasal dari Wano.
Hal ini diketahui ketika Hyogoro meminta Kawamatsu dan para bos Yakuza lainnya untuk tidak ikut campur dalam pertarungan Sanji dan Zoro. Menurutnya, mereka hanya akan menjadi beban bagi mereka.
Kawamatsu kemudian bercerita tentang bagaimana Hiyori memintanya untuk memberikan Enma kepada Zoro. Dan menurut Kawamatsu, semua yang terjadi kepada Zoro dan Wano seperti menjadi sebuah takdir. Hyogoro bahkan mengatakan bahwa sosok Zoro sangat mirip dengan Shimotsuki Ushimaru, pemimpin wilayah Ringo yang merupakan keturunan dari Ryuma. Dan yang mencengangkan adalah Hyogoro juga mengatakan bahwa Zoro sangat mirip dengan Ryuma karena keduanya sama-sama samurai bermata satu.
Momo Jadi Dewasa
Para anak buah Law sempat ketakutan dan kaget terdapat sosok naga raksasa di hadapan mereka. Mereka bahkan menganggap bahwa naga tersebut adalah Kaido. Namun, pada kenyataanya itu bukanlah Kaido, melainkan Momo. Luffy mengetahui hal tersebut. Dia langsung menyadari bahwa sosok naga raksasa yang mirip dengan sosok Kaido tersebut adalah Momo.
Berdasarkan chapternya, Shinobu ternyata mengabulkan permintaan dari Momonosuke untuk bisa menjadi dewasa. Berdasarkan hal tersebut, tubuh Momo sendiri sekarang sama dengan sosok yang berusia 28 tahun. Karena itulah ukuran naga Momo bisa sangat besar, yang mampu menyaingi Kaido. Luffy pun mengajak Momo untuk kembali merebut Wano.
Editor : Muri Setiawan