KUALA LUMPUR, lintasbabel.id - Seorang Ibu di Malaysia tega menjual putrinya sendiri ke lelaki hidung belang. Remaja berusia 17 tahun itu dijual ibunya karena butuh uang untuk membayar utang kepada renternir.
Kisah miris itu terjadi sejak Februari atau Maret 2022. Pelaku dan putrinya tinggal di rumah yang sama dengan beberapa pria yang memberikan utang. Bahkan sang ibu meminjam uang atas nama putrinya.
Peristiwa itu pun terdengar oleh seorang pekerja sosial, Lin. Mendengar penderitaan korban, Lin melaporkan kasus ini ke polisi dan menampung korban di panti.
Tangkapan layar isi pesan singkat mengungkap, pelaku berutang kepada seorang pria antara 4.062 hingga 5.562 ringgit (sekitar Rp13,4 juta-Rp18,3 juta) pada Februari dan Maret.
Menurut Lin, kepada China Press, korban terpaksa melayani seorang pria berusia 60 tahun awal tahun ini untuk melunasi utang ibunya.
Pria itu membayar 100 ringgit untuk setiap kali tidur dengan korban. Uang diberikan kepada ibunya. Selama Februari-Maret, dia melayani pria tersebut sementara sang ibu terus meminjam uang.
Korban juga dipaksa tidur dengan pria lain dengan alasan yang sama.
Kakak korban, lanjut Lin, juga pernah dipaksa melayani beberapa pria karena utang. Karena tak kuat, korban memutuskan bunuh diri.
Lin mengatakan, korban mudah dimanfaatkan karena ber-IQ rendah.
Dia awalnya mendapat izin dari pelaku untuk membawa putrinya ke panti. Di sana korban akan mendapat hak-haknya seperti pendidikan dan kehidupan layak. Sang ibu juga sepakat baru bisa menemui putrinya pada Oktober 2023.
Namun sang ibu mengingkari janji dan berusaha menemui putrinya beberapa kali. Dia bahkan membawa rentenir ke panti dan menuduh para pekerja sosial menculik putrinya.
Bahkan ada seorang renternir yang meneror Lin, menanyakan keberadaan korban seraya mengancam.
Lin kemudian melaporkan kasus ini ke polisi pada Selasa (20/9/2022). Hasilnya, polisi menangkap seorang pria 57 tahun atas tuduhan memerkosa anak di bawah umur. Kasus ini masih dalam penyelidikan.
Editor : Muri Setiawan