Kanwil Kemenkumham Babel Kukuhkan 10 Orang Guru Kekayaan Intelektual

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Bangka Belitung (Babel), mengukuhkan 10 orang guru kekayaan intelektual, Selasa (2/8/3/2022). Mereka dilantik setelah melalui serangkaian seleksi. 

Pengukuhan dilakukan oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Babel. Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pembukaan Rapat Kerja Teknis Penguatan Kinerja Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Tahun 2022 dan Grand Launching Intellectual Property (IP) Market Place.

Baca Juga

Kemenkumham Babel Kumpulkan Kades dan Lurah se-Bangka Tengah, Ternyata Ini yang Dibahas

Plt. Dirjen Kekayaan Intelektual, Razilu, menyampaikan dalam rangka mewujudkan ekosistem KI Nasional, DJKI berinisiatif untuk menyusun 16 program unggulan DJKI 2022, dari mulai roving seminar, Mobile IP Clinic, Drafting Patent Camp, dan program-program unggulan lainnya.

"Grand Launching IP Marketplace dan Guru KI ini merupakan salah satu komitmen DJKI dalam mensukseskan program unggulan DJKI 2022, yang pada akhirnya berdampak pada keberhasilan Kemenkumham untuk ikut serta dalam mewujudkan KI sebagai poros pemulihan ekonomi nasional di era digital economy sebagai cita-cita kita bersama," ujar Razilu.

Usai penyampaian laporan pelaksanaan, acara dilanjutkan dengan pengukuhan RuKI melalui pemakaian rompi dan penyematan pin secara simbolis oleh Kepala Kantor Wilayah.

Baca Juga

Bangka Tengah Terima Penghargaan Kabupaten Peduli HAM

Melanjutkan kegiatan, Wakil Menteri Hukum dan HAM, Eddy O.S. Hiariej, menyampaikan dukungan penuhnya terhadap penguatan agen diseminasi KI melalui kegiatan "DJKI Mengajar" untuk membangun awareness masyarakat atas urgensi perlindungan kekayaan intelektual.

"Dengan DJKI mengajar, maka kedepannya DJKI dapat menyiapkan kegiatan yang menarik untuk siswa-siswi supaya mereka mengenal KI sejak dini," katanya.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Wilayah, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Eva Gantini, Kepala Bidang Hukum, Eko Saputro, Kepala Subbidang Luhkum, Bankum dan JDIH, Ariyanto, dan para RuKI Kanwil Kemenkumham Babel.

Editor : Haryanto