Larutan Garam : Pengertian, Ciri, dan Sifat, Lengkap dengan Contohnya

Muri Setiawan
Senyawa Natrium Klorida atau lebih dikenal dengan garam. Kenali pengertian larutan garam, beserta ciri, sifat dan contohnya di artikel berikut ini. Foto: Net.

PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Larutan garam, pengertian, ciri, dan sifat lengkap dengan contohnya, bisa kamu simak di dalam artikel kali ini. Karena itu, simak sampai selesai, ya!

Garam adalah senyawa ionik yang terdiri dariion positif (kation) dan ion negatif (anion), yang akan membentuk senyawa netral (tanpa bermuatan). Garam ini merupakan sebuah reaksi asam dan basa.

Pengertian Larutan Garam

Larutan Garam adalah larutan yang didapat dari hasil reaksi asam dan basa. Garam merupakan suatu senyawa yang terbentuk jika hidrogen dari suatu asam diganti oleh suatu logam. 

Garam dinamakan menurut logam dan asam yang membentuknya. Jika larut, garam membentuk ion di dalam larutan, satu kation dari logam dan satu anion dari asam.

Ciri Larutan Garam

Adapun ciri-ciri dari larutan garam adalah terjadinya perubahan warna pada kertas lakrpus. Perubahan warna ini menunjukkan nilai pH tertentu suatu larutan garam.

Selain itu, larutan garam juga memiliki ciri apabila larutan asam dengan larutan basa direaksikan, maka ion H+ (dari asam) akan bereaksi dengan ion OH- (dari basa) membentuk air. Reaksi ini disebut reaksi penetralan (netralisasi), jika jumlah zat asam sama dengan jumlah zat basa.

Larutan garam bersifat asam bila terbentuk dari asam kuat dan basa lemah, kemudian bersifat basa bila terbentuk dari asam lemah dan basa kuat.

Sifat Larutan Garam

Secara umum, larutan garam memiliki 3 sifat, yaitu:

  1. Larutan garam yang bersifat netral, yaitu garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa kuat, atau terbentuk dari asam lemah dan basa lemah. Contohnya: NaCl, CH3COONH4.
  2. Larutan garam yang bersifat asam yaitu garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah. Contoh: NH4Cl, Al2(SO4)3.
  3. Larutan garam yang bersifat basa yaitu garam yang terbentuk dari basa kuat dan asam lemah. Contoh: CH3COONa, Na2CO3.

Sementara, sifat garam adalah:

  • Mampu menghantarkan arus listrik,
  • tidak mengubah warna lakmus merah maupun biru.
  • Jika terbentuk dari asam kuat dan basa lemah, maka garam akan bersifat asam. dan sebaliknya, jika terbentuk dari asam lemah dan basa kuat, maka garam akan bersifat basa.
  • Bila terbentuk dari asam kuat dan basa kuat, maka garam akan bersifat netral, misalnya garam dapur (NaCl).
  • Memiliki pH 7

Berikut ini contoh larutan garam dalam kehidupan sehari-hari:


Contoh Larutan Garam dalam kehidupan sehari-hari. Foto: Net.

Itulah tadi penjelasan tentang larutan garam, pengertian, ciri, sifat dan contohnya. Semoga bermanfaat!

 

Editor : Muri Setiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network